Aturan Ganjil Genap Masih Berlaku Meski PPKM Level 3 Diterapkan

Polda Metro Jaya menegaskan bahwa aturan ganjil genap tetap berlaku meski saat ini DKI Jakarta menerapkan PPKM Level 3

Aturan Ganjil Genap Masih Berlaku Meski PPKM Level 3 Diterapkan

TRENOTO – Polda Metro Jaya menegaskan aturan ganjil genap tetap berlaku meski kasus Covid-19 masih terus melonjak. Padahal pada gelombang pertama dan kedua, penerapan ganjil genap dihentikan agar mengurangi kerumunan pada transportasi massal.

Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, Direktur lalu Lintas Polda Metro Jaya mengatakan bahwa saat ini masih ada 13 ruas jalan yang menerapkan kebijakan tersebut. Meski demikian pihak Polda Metro Jaya masih terus melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta.

“Ganjil genap saat ini masih tetap di 13 kawasan karena kita akan melihat apakah terjadi shifting dari transportasi pribadi ke umum. Kami berkoordinasi dengan pak Kadishub DKI Jakarta, sebetulnya di transportasi umum terjadi penurunan jumlah penumpang, jadi ganjil genap masih tetap dilaksanakan,” ungkapnya.

Photo : Istimewa

Dilansir dari Antara, Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta masih menunggu instruksi dari Kementerian Dalam Negeri terkait teknis pelaksanaan PPKM level 3. Nantinya instruksi tersebut akan menjadi evaluasi penerapan sistem ganjil genap di Ibu Kota.

“Nanti kita lihat mengacu pada Inmendagri, PPKM level 3 di Jakarta seperti apa,” tegas Sambodo.

Ruas Jalan yang Menerapkan Ganjil Genap

  • Jalan Sudirman
  • Jalan MH Thamrin
  • Jalan Rasuna Said
  • Jalan Fatmawati
  • Jalan Panglima Polim
  • Jalan Sisingamangaraja
  • Jalan MT Haryono
  • Jalan Gatot Subroto
  • Jalan S Parman
  • Jalan Panjaitan
  • Jalan Gunung Sahari
  • Jalan Tomang Raya
  • Jalan Ahmad Yani
Photo : Istimewa

Ganjil genap di 13 ruas jalan itu berlaku setiap Senin-Jumat pada pukul 06.00-10.00 WIB dan 16.00-21.00 WIB. Selain itu, Pemerintah DKI Jakarta juga menerapkan ganjil genap di sejumlah ruas jalan menuju lokasi wisata.

Hal ini dilakukan agar tidak terjadi kerumunan di lokasi-lokasi wisata sehingga penularan Covid-19 bisa ditekan. Ketiga lokasi tersebut adalah Taman Impian Jaya Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan Taman Margasatwa Ragunan.

Lokasi Penerapan Ganjil Genap di Lokasi Wisata

  • Pintu masuk Timur dan Barat Taman Impian Jaya Ancol
  • Pintu masuk 1 dan 3 Taman Mini Indonesia Indah
  • Pintu masuk Timur dan Barat Taman Margasatwa Ragunan

Terkini

news
JLNT Casablanca Ditutup saat Tengah Malam, Ini Alasannya

JLNT Casablanca Ditutup Pada Malam Hari Mulai 1 April 2024

Menurut Dishub DKI Jakarta, JLNT Casablanca ditutup guna mengurangi motor yang sering melintasi jalan tersebut

mobil
VinFast VF E34

VinFast VF e34 Mulai Dijual, Segini Biaya Sewa Baterainya

Harga mulai Rp 300 jutaan, VinFast VF e34 dijual di pasar Indonesia menggunakan skema penyewaan baterai

news
Diskon tarif tol

Diskon Tarif Tol Saat Musim Mudik Lebaran 2024 Capai 20 Persen

Diskon tarif tol saat mudik lebaran 2024 diperkirakan mencapai 20 persen sehingga memudahkan masyarakat

news
Jadwal dan Lokasi SIM keliling Bandung hari ini

2 Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 29 Maret 2024

Ada dua fasilitas disediakan Polrestabes Bandung, berikut jadwal dan lokasi SIM keliling Bandung hari ini

news
Jadwal 5 Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 29 Maret 2024

Jadwal 5 Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 29 Maret 2024

Buat warga Ibu Kota, SIM Keliling Jakarta bisa ditemukan di lima lokasi berbeda jelang akhir pekan seperti ini

mobil
Bengkel Siaga Suzuki

Suzuki Tambah Jumlah Bengkel Siaga Selama Mudik Lebaran 2024

Suzuki tambah jumlah bengkel siaga selama mudik Lebaran 2024 yang digelar selama 10 hari mulai pekan depan

mobil
BAIC Resmi Masuk Indonesia

BAIC Resmi Masuk Indonesia Bawa Dua Model SUV

Pabrikan China kembali ramaikan pasar otomotif, BAIC resmi masuk Indonesia membawa model SUV dan offroader

news
Tekad India Jadi Produsen Cip Semikonduktor Terbesar di Dunia

Tekad India Jadi Produsen Cip Semikonduktor Terbesar di Dunia

Melihat peluang yang ada di dunia, tekad India jadi produsen cip semikonduktor cukup besar mengalahkan Taiwan