Toyota Avanza dan Innova Diburu Jelang Lebaran di Balai Lelang
26 Maret 2024, 10:00 WIB
Daihatsu mendaftarkan 15 varian Xenia untuk mengikuti kebijakan PPnBM DTP ke Kementrian Perindustrian
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Daihatsu daftarkan 15 varian Xenia ke Kementerian Perindustrian. Jumlah tersebut berasal dari 5 model baik LCGC maupun non LCGC dan hasilnya diharapkan bisa diketahui pekan depan.
Sebelumnya diberitakan bahwa Pemerintah memberikan memberikan perpanjangan insentif PPnBM DTP. Keputusan ini tertuang dalam PMK Nomor 5/PMK.010/2022 tentang Pajak Penjualan atas Barang Mewah atas Penyerahan Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah berupa Kendaraan Bermotor Tertentu Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2022.
Dalam aturan tersebut ada beberapa perubahan sehingga para produsen mobil pun mau tidak mau harus melakukan penyesuaian, tak terkecuali Daihatsu. Namun perubahan dirasa masih kurang jelas sehingga mereka memutuskan untuk tetap menunggu aturan lebih detail.
“Untuk implementasinya, kami masih menunggu aturan detail dari Kementerian Perindustrian. Tapi kami juga sudah menyiapkan model-model untuk ikut program ini, sesuai dengan persyaratan yang sudah disampaikan,” terang Budi Mahendra, Marketing Product Planning Division Head PT Astra Daihatsu Motor.
Model-model yang didaftarkan untuk mendapatkan program PPnBM DTP terdiri dari LCGC dan non LCGC. Untuk LCGC, Daihatsu mendaftarkan seluruh model serta variannya sementara untuk non LCGC ada beberapa penyesuaian.
“Model non-LCGC ada 3 model yang didaftarkan yaitu Rocky, Terios dan all new Xenia. Dari masing-masing model tidak semua varian dapat diikutsertakan untuk menyesuaikan aturan,” tegasnya kemudian.
Untuk Rocky, dari 26 varian 10 di antaranya didaftarkan untuk mengikuti program karena dinilai memenuhi persyaratan. Dari jumlah tersebut, seluruh varian Rocky bermesin 1.200 cc akan didaftarkan sementara pilihan mesin 1.0 turbo hanya diajukan 4 varian.
Sedangkan Xenia, dari 21 varian, 15 di antaranya akan didaftarkan ke Kementerian Perindustrian. Seluruh varian Xenia bermesin 1.300 cc akan didaftarkan sementara 1.500 cc hanya mengajukan 4.
Terios menjadi model dengan varian paling sedikit untuk didaftarkan oleh Daihatsu. Pasalnya, dari 10 varian, hanya 4 yang didaftarkan ke Kementerian Perindustrian untuk mendapatkan program tersebut.
Ini artinya 57 varian dari mobil non LCGC, 29 di antaranya didaftarkan ke Kementerian Perindustrian. Jumlah itu setara 51 persen dari seluruh varian kendaraan non LCGC.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
26 Maret 2024, 10:00 WIB
25 Maret 2024, 08:00 WIB
13 Maret 2024, 17:30 WIB
13 Februari 2024, 17:44 WIB
28 Januari 2024, 14:15 WIB
Terkini
19 April 2024, 14:00 WIB
Masih stabil dan tidak mengalami perubahan setelah Lebaran, berikut kami rangkum daftar harga LCGC April 2024
19 April 2024, 13:00 WIB
Persyaratan dan cara mengurus SIM hilang pada April 2024 tidak memiliki perbedaan dibanding bulan sebelumnya
19 April 2024, 11:00 WIB
Berikut jadwal maupun lokasi ganjil genap puncak yang bakal diterapkan Polres Bogor sejak Jumat sampai Minggu
19 April 2024, 10:00 WIB
Menarik minat produsen Eropa, Chery siap berbagi platform untuk mobil listrik produksi Jaguar Land Rover
19 April 2024, 09:00 WIB
Pengendara Fortuner arogan berpelat TNI terancam penjara enam tahun sesuai pasal 263 KUHP tentang Pemalsuan Surat
19 April 2024, 08:00 WIB
Syarat penggunaan pelat dinas TNI ternyata cukup rumit sehingga tidak sembarangan orang bisa memakainya
19 April 2024, 07:00 WIB
Kepolisian sebut ada 8.725 mobil langgar ganjil genap saat libur Lebaran 2024 dan akan diproses secara hukum
19 April 2024, 06:00 WIB
Masyarakat Ibu Kota bisa mendatangi SIM Keliling Jakarta guna memanfaatkan dispensasi dari Polda Metro Jaya