Jadi Ancaman, Mobil Listrik China Bakal Dilarang Masuk Amerika
15 April 2024, 14:28 WIB
Memasuki 2023 Daihatsu jagokan LCGC akan mengalami kenaikan mengingat saat ini daya beli masyarakat sudah membaik
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Tahun lalu penjualan mobil di Tanah Air berhasil kembali ke angka 1 juta unit. Ini menjadi salah satu pertanda membaiknya industri otomotif pasca pandemi yang terjadi sejak 2020 silam.
Tidak hanya itu sepanjang 2022 banyak pabrikan turut meluncurkan beragam model kendaraan baru mulai dari mobil konvensional hingga EV (Electric Vehicle). Beberapa pabrikan juga memperkenalkan lini elektrifikasi untuk melihat animo sekaligus mengakrabkan masyarakat dengan kehadiran mobil listrik.
Daihatsu menjadi satu di antara sekian banyak produsen yang juga meramaikan industri otomotif. Pabrikan asal Jepang ini juga mencatatkan angka penjualan impresif di akhir 2022.
Penjualannya dipimpin oleh LCGC (Low Cost Green Car) 7 penumpang, Sigra. Meski begitu di Indonesia saat ini pasar LCGC bisa dibilang bergerak turun dari total 26 persen menjadi 18 persen.
“LCGC ini di 2018 – 2019 first buyer-nya 90 persen. Namun bergerak ke 70 persen artinya selama pandemi daya belinya sangat terganggu,” ucap Sri Agung Handayani, Corporate Planning & Communications Director PT Astra Daihatsu Motor di Jakarta, Rabu (18/1).
Penjualan pada akhirnya kembali naik dengan catatan transaksi dilakukan secara kredit. Tersedianya opsi cicilan diharapkan menjadi salah satu stimulan penjualan LCGC di Indonesia.
Di 2023 pun Daihatsu dipastikan masih akan berfokus pada lini kendaraan terdahulu termasuk LCGC andalannya Sigra. Menurut Sri pihaknya saat ini lebih berfokus komitmen pabrikan untuk mempermudah konsumen yang ingin memiliki mobil.
“LCGC belum dihapus. Masih menjadi komitmen Daihatsu karena mobil kita di LCGC mengisi first buyer,” ucap Sri.
Ia memaparkan first buyer berarti konsumen yang membeli untuk segera digunakan sedangkan second buyer merupakan istilah ketika seseorang membeli mobilnya yang kesekian atau bukan unit pertamanya.
Sementara itu Hendrayadi Lastiyoso selaku Marketing & Customer Relation Astra International Daihatsu Sales Operation menjelaskan bahwa adanya subsidi PPnBM dari pemerintah berkontribusi terhadap penjualan Sigra.
“Adanya PPnBM sampai September 2022 ternyata sangat membantu. Karena sampai September kontribusi LCGC untuk Daihatsu sangat signifikan sekali,” ucap Hendra.
Ke depannya subsidi mobil murah dari pemerintah tentu sangat diharapkan. Terlepas dari hal tersebut pihaknya yakin pasar LCGC akan terus berkembang seiring berjalannya waktu.
“Masih optimis. Yang namanya prospek kendaraan LCGC masih cukup bagus apalagi kita sangat concern terhadap hal ini,” ucap Hendra.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 April 2024, 14:28 WIB
04 April 2024, 07:00 WIB
19 Maret 2024, 15:08 WIB
18 Maret 2024, 15:40 WIB
05 Maret 2024, 21:59 WIB
Terkini
26 April 2024, 21:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik murni atau BEV tengah lesu, pabrik EV Hyundai akan mulai produksi mobil hybrid
26 April 2024, 20:00 WIB
Penjualan Suzuki Maret 2024 naik 14 persen dibanding bulan sebelumnya berkat XL7 Hybrid yang laris manis
26 April 2024, 19:25 WIB
Merujuk data dari rilis resmi KFA, gaji Pratama Arhan mencapai Rp 9 miliar atau setara dengan Hyundai Ioniq 6
26 April 2024, 19:16 WIB
Dua model hadir buat konsumen Indonesia, ini spesifikasi GAC Aion Y Plus yang bakal jadi rival BYD Atto 3
26 April 2024, 17:12 WIB
Hyundai Ioniq 6 direcall karena adanya kesalahan pemasangan baut dan bisa menyebabkan kerusakan lebih luas
26 April 2024, 17:04 WIB
Harga Vespa Rizky Ridho mulai Rp 30 jutaan saja, seperti ditemukan KatadaOTO di laman jual beli motor bekas
26 April 2024, 15:00 WIB
Dipakaikan tambahan bodykit bergaya offroad mirip Ford Ranger Raptor, ini inspirasi modifikasi Toyota Hilux
26 April 2024, 12:00 WIB
Hyundai akui kualitas timnas U23 setelah kalahkan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U23 2024