Mitsubishi Fuso Belum Tertarik Garap Pasar Ekspor
15 Maret 2024, 15:00 WIB
Dibandingkan pameran tahun sebelumnya, Fuso menang banyak di GIIAS 2022 dengan jumlah pemesanan naik 3 kali lipat
Oleh Arie Prasetya
TRENOTO – Banyak Agen Pemegang Merek (APM) menyatakan puas dengan apa yang diraih di GIIAS 2022 termasuk PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB). Ini tak lepas dari jumlah SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) yang diterbitkan selama berlangsungnya pameran mulai 11 - 21 Agustus 2022 lalu, Fuso menang banyak di GIIAS 2022.
Aji Jaya selaku Vice President of Sales and Marketing Division KTB menyebutkan bahwa total penjualan mereka naik 3 kali lipat dibandingkan GIIAS 2021. Capaian ini salah satunya disebabkan oleh pandemi COVID-19 yang sudah mengalami banyak kemajuan sehingga pameran kali ini banyak pengunjungnya.
"Dibanding pameran tahun lalu bisa tiga kali lipat. Total sampai 1.699 unit penerimaan SPK. Dari 2 model yang dijual, kontribusi banyak dari Canter dibandingkan Fighter.
Kita sebagai market leader di kendaraan CV, Canter sangat familiar di customer Indonesia. 70 persen LDT, 30 persen MDT," ungkap Aji di Ciawi, Jawa Barat, Kamis (25/8/2022).
Seperti yang diberitakan sebelumnya, GIIAS 2022 dalam 10 hari penyelenggaraan sudah didatangi kurang lebih 330 ribu orang dan dipastikan akan terus bertambah. Daya tarik lain dari pameran kali ini adalah banyaknya kendaraan listrik dipamerkan baik kendaraan konsep, pengenalan hingga produk yang sudah dijual di Tanah Air.
PT KTB sendiri selama GIIAS 2022 berlangung menghadirkan varian terbaru Mitsubishi Fuso Fighter X New Mining Equipment yang sudah dilengkapi dengan OEM Power Take Off (PTO), Radiator Guard, Rotary Lamp serta penambahan engine hour meter dan Air Conditioner. Varian ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan pasar terutama dalam sektor industri pertambangan.
Bicara kendaraan listrik yang menjadi daya tarik GIIAS 2022, Fuso tentu menghadirkan E-Canter di ruang pamer mereka. Dan saat ini posisi E-Canter masih terus menjalani sesi Proof of Concept (POC) di Bali, KTB sendiri punya banyak rencana untuk pasar Indonesia di masa depan.
"Kami melakukan POC untuk mempelajari bagaimana mengenalkan truk listrik ini ke Indonesia. Kami melihatnya dari berbagai sisi, mulai dari teknikal serta ketersediaan infrastukrtur. Nanti kita akan menentukan dari penilaian itu," jelas Nobukazu Tanaka, President Director PT KTB
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Maret 2024, 15:00 WIB
15 Maret 2024, 09:00 WIB
14 Maret 2024, 17:43 WIB
13 Maret 2024, 19:30 WIB
13 Maret 2024, 18:31 WIB
Terkini
24 April 2024, 19:00 WIB
Penjualan Isuzu kuartal I 2024 turun meski market share mengalami pertumbuhan dibandingkan tahun lalu
24 April 2024, 18:00 WIB
Siap jadi rival baru SUV mungil Honda WR-V, Mitsubishi ASX terbaru meluncur dengan sejumlah penyegaran
24 April 2024, 17:00 WIB
Kementerian ESDM gelar program konversi motor listrik gratis berkat adanya CSR dari perusahaan swasta
24 April 2024, 16:00 WIB
Di saat Tesla alami penurunan terbesar sejak 2012, mobil listrik Xiaomi SU7 diminati sampai 70.000 pemesanan
24 April 2024, 15:00 WIB
Mobil listrik Citroen eC3 siap diproduksi lokal pada pertengahan tahun ini guna mengejar subsidi pemerintah
24 April 2024, 13:00 WIB
Prabowo datang ke KPU pakai Toyota Alphard milik perusahaan yang pajaknya masih berlaku hingga akhir tahun
24 April 2024, 10:55 WIB
BYD siapkan baterai EV yang mengakomodir jarak tempuh sampai 1.000 km lebih untuk model-model terbarunya
24 April 2024, 09:00 WIB
Neta pertahankan harga di tengah pelemahan rupiah terhadap dolar yang hingga sekarang masih terus terjadi