Inden Kia Carens Si Penantang Toyota Innova Sampai 1.5 Tahun

Menarik perhatian konsumen India sejak pertama kali diluncurkan, inden Kia Carens mencapai 75 minggu

Inden Kia Carens Si Penantang Toyota Innova Sampai 1.5 Tahun

TRENOTO – Resmi memeriahkan pasar otomotif India pada Februari 2022, inden Kia Carens mencapai 1.5 tahun di negara tersebut. Sebelumnya pabrikan otomotif asal Korea Selatan ini sukses menarik perhatian dengan menghadirkan kendaraan SUV andalannya yakni Kia Seltos dan Sonet. 

Seperti dilansir Cartoq Rabu (11/5/2022), Kia Carens hadir dengan tiga baris tempat duduk. Lonjakan permintaan yang terjadi di beberapa kota besar membuat masa tunggu kendaraan mencapai 75 minggu untuk varian entry-level Premium dan Prestige manual 1.5 liter.

Sedangkan masa tunggu untuk varian Premium, Prestige dan Prestige Plus bermesin turbo-bensin 1.4 liter masing-masing ialah 22-23 minggu, 18-19 minggu dan 13-14 minggu.

Varian lain dari versi 1.4 liter turbo-bensin seperti Prestige Plus DCT, Luxury MT, Luxury Plus MT dan Luxury Plus DCT memiliki masa tunggu 28-29 minggu, 18-19 minggu, 13-14 minggu dan 22-23 minggu. 

Photo : Cartoq

Khusus varian diesel versi manual, masa tunggunya mencapai 32-33 minggu.  Untuk Luxury Plus manual 6-seater masa tunggunya 13-14 minggu, sedangkan manual 7-seater 22-23 minggu dan otomatis 6-seater 28-29 minggu. 

Merupakan varian tertinggi, Luxury Plus otomatis 7-seater inden selama 38-39 minggu. 

Selain peningkatan penjualan, lamanya inden terjadi karena Kia masih mengalami kekurangan akut chip semikonduktor meskipun fasilitas manufaktur Kia di India telah bekerja penuh. 

Photo : Cartoq

Sebagai informasi Kia Carens datang ke pasar India dengan harga perkenalan mulai dari Rs 8,99 lakh atau setara dengan Rp169 jutaan. Banderol tersebut mengalami revisi pada April 2022. 

Beberapa varian bahkan mengalami kenaikan hingga Rs 70.000 atau Rp13 juta. Kia Carens tersedia di India dengan tiga pilihan mesin yakni bensin 1.5 liter dan diesel 1.5 liter yang mampu menghasilkan tenaga 113.4 hp, serta bensin 1.4 liter turbocharged dengan tenaga 138 hp. 

Melihat antusias masyarakat di negeri Hindustan, Kia berencana meningkatkan produksi di pabriknya dengan memulai shift ketiga dan tengah berupaya meningkatkan produksi.

Tak hanya itu, masa tunggu yang terjadi saat ini dipastikan pabrikan akan mengalami penurunan di akhir 2022. Karenannya mereka meminta masyarakat untuk lebih bersabar dan tetap setia menunggu kendaraan andalannya tersebut. 


Terkini

mobil
Penjualan Honda Maret

Penjualan Honda Maret 2024 Naik, Tertinggi di Kuartal I

Penjualan Honda Maret 2024 naik dan menorehkan angka penjualan tertinggi di kuartal pertama sebesar 10.706 unit

news
Jadwal dan Lokasi SIM keliling Bandung hari ini

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Kamis 25 April 2024

Ada dua lokasi SIM keliling Bandung beroperasi setiap hari, selalu berpindah jadi pastikan tidak salah

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 25 April 2024, Ada Rute Alternatif

Ganjil genap Jakarta 25 April 2024 tetap dilaksanakan secara ketat meski tersedia beberapa jalur alternatif

news
Lokasi dan Jadwal SIM Keliling Jakarta Hari Ini 25 April 2024

Lokasi dan Jadwal SIM Keliling Jakarta Hari Ini 25 April 2024

Berikut lokasi SIM Keliling Jakarta yang beroperasi hari ini dihadirkan Polda Metro Jaya dari lima tempat

mobil
Citroen Tak Minat Main Mobil Hybrid Meski Penjualan Meroket

Citroen Tak Minat Main Mobil Hybrid Meski Penjualan Meroket

Meski penjualan mobil hybrid positif di Indonesia, Citroen lebih memilih memasarkan mesin bensin dan listrik

news
Neta Mulai Produksi Lokal Mobil Listrik

Neta Mulai Rakit Lokal Mobil Listrik, Meluncur Tahun Ini

Dukung komitmen elektrifikasi di Indonesia, Neta mulai rakit lokal mobil listrik untuk diluncurkan tahun ini

motor
4 Penyebab Motor Listrik Terbakar, Ini yang Sering Terjadi

4 Penyebab Motor Listrik Terbakar, Ini yang Sering Terjadi

Menurut Budi terdapat 4 penyebab motor listrik terbakar, salah satunya sering dialami oleh para pengguna

mobil
Penjualan Isuzu kuartal I

Penjualan Isuzu Kuartal I 2024 Turun Meski Market Share Naik

Penjualan Isuzu kuartal I 2024 turun meski market share mengalami pertumbuhan dibandingkan tahun lalu