Rekayasa Lalu Lintas di Gedung MK saat Putusan Sengketa Pilpres
22 April 2024, 07:00 WIB
Perlintasan kereta api di jalan Dewi Sartika Depok ditutup untuk pembangunan underpass sehingga masyarakat diarahkan ke jalur lain
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Pelintasan kereta api di jalan Dewi Sartika Depok resmi ditutup. Kebijakan dilaukan untuk mendukung pembangunan underpass di lokasi tersebut sehingga di masa depan kepadatan lalu lintas dapat berkurang.
Penutupan jalan dilakukan mulai 17 Mei 2022 hingga 31 Desember 2022 dan pekerjaan diharapkan dapat selesai tepat waktu. Guna memastikan pekerjaan dapat berlangsung lancar, Dinas Perhubungan serta Satpol PP telah dikerahkan.
“Perlintasan kereta api di jalan Dewi Sartika Ditutup mulai 17 Mei 2022 pukul 23.30 WIB. Kami sudah merancang rekayasa lalu lintas dan akan diberlakukan hingga akhir Desember 2022,” terang Eko Herwiyanto, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok.
Setidaknya ada 4 titik rekayasa lalu lintas yang akan dilaksanakan selama penutupan dilakukan. Diharapkan dengan adanya rekayasa lalu lintas tersebut, kepadatan bisa dihindari semaksimal mungkin.
Arus dari Jalan Pitara akan diarahkan ke kiri memasuki Jalam Raya Sawangan, kemudian belok kanan ke Jembatan Sekolah Setia Negara. Setelah itu kendaraan akan menuju ke Simpang Lima Sengon lalu lurus ke Jalan Dewi Sartika atau belok ke kiri ke Jalan Nusantara Raya.
Arus dari Jalan Raya Sawangan diarahkan ke kiri di jembatan Sekolah Setia Negara, lalu belok kanan ke Jalan Salak Raya kemudian lanjut Simpang Lima Sengon.
Arus dari jalan Rambutan tidak diperbolehkan lurus ke jembatan Sekolah Setia Negara. Namun, harus belok ke kiri ke Jalan Salak Raya atau putar arah di Simpang Lima Sengon.
Jalan ini menjadi dua arah dan diperuntukkan bagi kendaraan yang mengarah ke pasar, tempat perbelanjaan, Stasiun Depok Baru serta pemukiman sekitar lanjut ke Jalan Arif Rahman Hakim.
Meski perlengkapan serta petugas telah siap membantu, Eko tetap mengimbau kepada pengguna jalan untuk menyesuaikan rute perjalanan. Termasuk, menaati rambu-rambu larangan parkir, larangan stop dan lain sebagainya.
“Kepada masyarakat kami memohon pada pengguna jalan terutama yang hendak melintasi area lokasi pembangunan underpass Dewi Sartika menggunakan jalan alternatif atau jalan-jalan lain,” pungkas Eko.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
22 April 2024, 07:00 WIB
15 April 2024, 06:00 WIB
09 April 2024, 11:19 WIB
05 April 2024, 07:00 WIB
02 April 2024, 06:00 WIB
Terkini
23 April 2024, 20:00 WIB
Rambah segmen baru untuk perluas pasar, pikap double cabin BYD Shark meluncur di Beijing Auto Show pekan ini
23 April 2024, 19:00 WIB
Moeldoko nilai penerimaan mobil listrik di pasar otomotif Indonesia sudah lebih baik ketimbang sepeda motor
23 April 2024, 18:05 WIB
Tidak terbatas usia, Barcode Gokart buka kesempatan untuk semua kalangan yang ingin berkarir sebagai pembalap
23 April 2024, 18:00 WIB
Agar tampilan tetap terlihat cantik dan mesin awet, perhatikan beberapa tips merawat mobil klasik kesayangan
23 April 2024, 17:51 WIB
Skema Cicilan Honda Stylo 160 mulai dari Rp 1 jutaan sehingga menarik untuk dipinang masyarakat Indonesia
23 April 2024, 17:24 WIB
Citroen C3 Aircross akhirnya resmi mengaspal di Indonesia, mobil tersebut dijual dengan harga Rp 289,9 jutaan
23 April 2024, 17:00 WIB
Setelah dikenalkan pada Februari, Wuling Cloud EV bisa dicoba langsung oleh masyarajat di ajang PEVS 2024
23 April 2024, 15:16 WIB
Taufik Idharudin pria asal Solo, Jawa Tengah menggugat syarat usia pembuatan SIM ke Mahkamah Konstitusi