Jadwal Ganjil Genap Puncak 19 April, Jangan Sampai Diputar Balik
19 April 2024, 11:00 WIB
Pihak kepolisian berencana untuk melakukan penutupan jalur puncak saat malam tahun baru 2022 untuk menekan mobilitas
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Bagi yang ingin merayakan tahun baru 2022 di Puncak tampaknya harus berpikir ulang. Pasalnya Polres Bogor berencana menutup total jalur Puncak saat libur Natal 2021 dan tahun baru (Nataru) 2022.
Rencana penutupan jalan dilakukan untuk menekan mobilitas warga saat libur panjang. Sebab, pada masa-masa liburan, kasus positif Covid-19 berisiko meningkat seperti yang terjadi pada pertengahan 2021.
Penutupan jalur Puncak sebenarnya bukanlah hal baru. Pasalnya, tahun lalu kebijakan serupa sudah pernah dilaksanakan. Ketika itu, penutupan dilakukan selama 12 jam mulai dari 31 Desember hingga tanggal 1 Januari.
Kebijakan tersebut dinilai berhasil menekan mobilitas masyarakat sehingga bukan tidak mungkin diterapkan kembali. Terlebih saat ini varian baru Covid-19 mulai merebak di beberapa negara Asia Tenggara sehingga kewaspadaan harus lebih ditingkatkan.
“Jalur puncak memungkinkan untuk ditutup total, sambil melihat hasil kebijakan Pemerintah pusat. Sekarang saja sudah mulai kami antisipasi dengan penerapan ganjil genap setiap akhir pekan dan mungkin nanti akan ditambahkan pos pengamanan terkait Nataru. Secara teknisnya bagaimana, masih kami koordinasikan. Nanti akan diselaraskan,” ungkap AKBP Harun, Kapolres Bogor.
Selama ini, kawasan Puncak Bogor memang merupakan salah satu tujuan wisata masyarakat untuk merayakan pergantian tahun. Kepadatan lalu lintas diperkirakan akan sangat tinggi, sehingga diperlukan persiapan untuk mengantisipasi hal tersebut.
Meski telah memasuki Desember, kepadatan lalu lintas di Puncak belakangan ini justru menurun. Lengangnya arus lalu lintas terjadi setelah pelonggaran aturan PPKM sehingga wisatawan dari luar Bogor ke Puncak cenderung berkurang. Hal ini jauh berbeda dengan awal PPKM diberlakukan, mobilitas kendaraan datang ke kawasan Puncak justru sangat tinggi.
“Kalau dilihat belakangan ini, intensitasnya mulai berkurang. Sekarang kepadatan sudah mulai menurun, mungkin karena tempat wisata lain sudah mulai banyak buka sehingga yang ke Puncak terpecah konsentrasinya,” jelas Harun.
Seiring dengan mulai melandainya jumlah kasus positif Covid-19, Pemerintah mulai melonggarkan beberapa aturan. Langkah tersebut dinilai cukup efektif untuk kembali menggerakkan roda perekonomian masyarakat khususnya di bidang wisata dan perdagangan.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
19 April 2024, 11:00 WIB
12 April 2024, 18:01 WIB
05 April 2024, 15:00 WIB
29 Maret 2024, 16:00 WIB
22 Maret 2024, 08:00 WIB
Terkini
25 April 2024, 07:00 WIB
Penjualan Honda Maret 2024 naik dan menorehkan angka penjualan tertinggi di kuartal pertama sebesar 10.706 unit
25 April 2024, 06:20 WIB
Ada dua lokasi SIM keliling Bandung beroperasi setiap hari, selalu berpindah jadi pastikan tidak salah
25 April 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 25 April 2024 tetap dilaksanakan secara ketat meski tersedia beberapa jalur alternatif
25 April 2024, 05:30 WIB
Berikut lokasi SIM Keliling Jakarta yang beroperasi hari ini dihadirkan Polda Metro Jaya dari lima tempat
24 April 2024, 20:57 WIB
Meski penjualan mobil hybrid positif di Indonesia, Citroen lebih memilih memasarkan mesin bensin dan listrik
24 April 2024, 20:55 WIB
Dukung komitmen elektrifikasi di Indonesia, Neta mulai rakit lokal mobil listrik untuk diluncurkan tahun ini
24 April 2024, 20:51 WIB
Menurut Budi terdapat 4 penyebab motor listrik terbakar, salah satunya sering dialami oleh para pengguna
24 April 2024, 19:00 WIB
Penjualan Isuzu kuartal I 2024 turun meski market share mengalami pertumbuhan dibandingkan tahun lalu