TRENOTO –Perkembangan dunia EV (Electric Vehicle) semakin pesat. Tentu hal tersebut menggoda Land Rover untuk menyiapkan Defender listrik.
Mengutip dari ArenaEV, pabrikan asal Inggris akan memperkenalkan mobil off road listrik pertamanya pada 2025. Oleh sebab itu mereka serius mengembangkannya pada tiga model unggulan, yakni Defender 90, 110 serta 130.
Kabar beredar Defender electric tidak menggunakan platform sama dengan versi konvensionalnya. Mobil tersebut menggusung basis anyar MLA Flex yang terpasang di produk baru Land Rover.
Di sisi lain mereka akan tetap mempertahankan gaya dan desain dari Defender lama. Sebab masih ingin mempertahankan ciri khas sudah ada
Penyegaran dilakukan pada beberapa bagian interior. Akan tetapi diyakini juga tidak akan berubah drastis.
Begitu pula dengan sistem hiburannya. Mereka membenamkan layar lebih besar agar memudahkan penumpang mendapatkan informasi.
Jelas langkah ini menguatkan komitmen Land Rover dalam dunia otomotif. Sebab ingin menghadirkan mobil ramah lingkungan atau tanpa emisi gas buang.
Para insinyur asal Britania Raya mengaku optimistis bisa membuat mobil listrik dengan fitur 4x4. Soalnya ingin menghadirkan sesuatu yang baru pada dunia kendaraan setrum.
Nantinya control pengiriman tenaga listrik akan diotaki oleh manajemen perangkat lunak. Selanjutnya dibantu oleh vector torsi tingkat lanjut.
Dengan begitu membuat Land Rover Defender EV mendapatkan kemampuan off road yang memadai. Semakin nyaman dibuat trabasan setelah ditunjang ground clearance cukup tinggi.
Akan tetapi belum ada bocoran spesifikasi secara rinci dari SUV (Sport Utility Vehicle) tersebut. Namun gosipnya akan dibekali baterai berkapasitas 100 kWH bisa membuatnya melaju hingga 483 kilometer.
Sebelumnya memang sudah banyak perusahaan yang melakukan konversi dari Defender konvensional ke listrik. Salah satunya adalah Twisted Automotive.
Mereka membuatnya dalam edisi terbatas, yakni 30 unit saja. Selain itu hanya dijual di Amerika Serikat.
Twisted Automotive menggunakan basis dari seri 90 North American Specification sehingga diberi nama NAS-E. Terdapat dua model masing-masing dilengkapi pengisian daya 60 kWH. Baterai sebesar itu bisa membuatnya menempuh jarak sejauh 322 kilometer.
Jumlah SPKLU di Indonesia belum memadai, padahal fasilitas tersebut memiliki peran penting untuk mobil listrik
Toyota recall Avanza, Veloz hingga Raize karena ditemukan adanya potensi Airbag tidak dapat beroperasi secara normal
Daihatsu Xenia dan Rocky direcall karena adanya masalah pada ECU airbag sehingga perlu perbaikan di bengkel resmi
Layaknya catatan servis pada mobil konvensional, Bosch perkenalkan teknologi analisa baterai mobil listrik
Daihatsu Terios terbaru meluncur pekan ini, rumornya model tersebut akan diperkenalkan dengan status facelift
Setelah berhasil membawa Celta Vigo menang atas Bacelona, mobil Gabri Veiga jadi sorotan dari masyarakat
Ban mobil listrik dibuat khusus untuk mengakomodir kebutuhan EV (electric vehicle), Hankook optimis jual iON
EV perlu ban khusus mobil listrik yang berbeda dari mobil konvensional untuk mendukung efisiensi berkendara
Pemeran Mr Bean merasa ditipu oleh mobil listrik karena menurutnya kendaraan tersebut tidak sepenuhnya ramah lingkungan
Suzuki XL7 bekas termurah di Jakarta bisa ditemui di berbagai lokasi yang tentunya bisa dipilih sesuai kebutuhan