Mudik, Ini Tips Aman buat Mobil Saat Menaiki Kapal Feri
08 April 2024, 12:06 WIB
Mobil tercebur ke laut di Pelabuhan Merak saat akan menyeberang ke Kapal Ferry, akibat kapal bergerak saat mobil menyeberang
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Satu unit mobil tercebur ke laut di Pelabuhan Merak saat hendak menyeberang ke Kapal Ferry pada Sabtu (24/12). Dikatakan bahwa peristiwa terjadi ketika tali di kapal melebar sehingga side rem tidak menempel lagi pada kapal.
Terkait hal tersebut Budi Karya Sumadi selaku Menteri Perhubungan menyampaikan permintaan maaf. Ia juga meminta PT ASDP Indonesia Ferry untuk melakukan evaluasi terhadap kejadian tersebut.
“Saya meminta petugas untuk melakukan penjagaan yang lebih ketat di area dermaga,” ucap dia seperti dikutip dari Katadata, Minggu (25/12).
PT ASDP sendiri menjadi pengelola pelabuhan Merak-Bakauheni. Ia mengimbau agar upaya menjaga kelancaran proses keluar masuk kendaraan ke kapal untuk lebih ditingkatkan sehingga kepadatan mengular bisa dikurangi.
Shelvy Arifin, Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry memaparkan bahwa kecelakaan terjadi saat kapal melakukan proses pemuatan. Namun terjadi pergerakan kapal sehingga kendaraan yang berada di lidah sideramp terjatuh ke laut.
“Sesaat setelah kejadian, ASDP bersama dengan Basarnas dan Polairud segera melakukan evakuasi terhadap awak kendaraan kecil tersebut dan dua orang penumpang minibus berhasil diselamatkan,” ucap Shelvy dikutip Antara, Minggu.
ASDP dan Basarnas serta Polairud telah berkoordinasi untuk melakukan evakuasi terhadap kendaraan sehingga tidak menggunakan operasional pemuatan lainnya yang berlangsung di dermaga.
Selain itu ASDP juga melakukan koordinasi dengan mitra hak asuransi pengguna jasa. Klaim kendaraan akan diproses oleh PT Jasa Raharja Putera dan biaya perawatan rumah sakit oleh PT Jasa Raharja.
Sebelumnya Kombes Pol Shinto Silitonga, Kabid Humas Polda Banten membenarkan bahwa terjadi kecelakaan satu unit mobil Daihatsu jatuh ke laut saat hendak melintas remdoor menuju Kapal Ferry Shalem. Peristiwa tersebut terjadi pukul 22.00 WIB.
Di dalam kendaraan terdapat dua orang suami-istri sesuai manifes. Kedua korban berhasil diselamatkan oleh personel Polairud Polda Banten dengan menggunakan pelampung.
“Kedua korban dibawa ke RS Krakatau Medika Cilegon dengan menggunakan kendaraan dinas milik Ditpolairud Polda Banten,” ucap Shinto dikutip Antara, Sabtu.
Ke depannya Kapolda Banten memberikan peringatan tegas kepada otoritas penyeberangan. Keselamatan penyeberang harus diprioritaskan agar kecelakaan dapat terhindar.
Pihak kepolisian juga akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap peristiwa tersebut.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
08 April 2024, 12:06 WIB
08 April 2024, 12:03 WIB
07 April 2024, 14:04 WIB
07 April 2024, 12:23 WIB
25 April 2023, 09:00 WIB
Terkini
26 April 2024, 06:20 WIB
Sebelum akhir pekan manfaatkan fasilitas SIM keliling Bandung hari ini, tidak ada dispensasi keterlambatan
26 April 2024, 06:00 WIB
Aturan ganjil genap Jakarta pada 26 April 2024 tetap ketat meski masyarakaat mulai bersiap libur akhir pekan
26 April 2024, 05:30 WIB
Meski sudah mau akhir pekan, SIM Keliling Jakarta tetap melayani masyarakat Ibu Kota dari lima tempat berbeda
25 April 2024, 21:25 WIB
Chery tidak paksa diler siapkan fasilitas untuk kendaraan listrik karena pasarnya belum terlalu besar
25 April 2024, 20:37 WIB
Meski terjadi perlambatan, IEA prediksi penjualan mobil listrik global bisa tembus 17 juta unit tahun ini
25 April 2024, 19:00 WIB
Chery pertahankan harga jual kembali kendaraannya dengan beragam cara agar masyarakat tidak merasa rugi
25 April 2024, 17:00 WIB
Chery buka diler pertamanya di Karawang dengan fasilitas 3S agar pelanggan mudah membeli dan merawat mobil
25 April 2024, 16:00 WIB
Tidak dipungut biaya atas kebijakan Kementerian ESDM, ini 14 bengkel yang layani konversi motor listrik gratis