Pilihan Mobil Listrik Murah di Bawah Rp 400 Jutaan, Ada VinFast
19 Maret 2024, 14:03 WIB
Wuling Air ev pakai baterai produksi dalam negeri mulai tahun depan, TKDN meningkat menjadi sekitar 60 persen
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Tingkat Komponen Dalam Negeri atau TKDN Wuling Air ev bertambah signifikan tahun depan. Beragam komponen nantinya akan diproduksi di dalam negeri sehingga diharapkan bisa memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indoinesia
Penambahan bisa terwujud karena Wuling Air ev pakai baterai produksi dalam negeri mulai tahun depan. Hal ini disampaikan oleh Dian Asmahani Brand & Marketing Director Wuling Motors beberapa waktu lalu.
“Saat ini baterai masih impor tetapi ke depannya akan lokal. Karena kami sudah menandatangani kesepakatan dengan Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi untuk mendukung kendaraan listrik dari hulu ke hilir termasuk meningkatkan TKDN,” ungkap Dian (24/05).
Salah satu komponen yang akan menggunakan produksi dalam negeri adalah baterai. Mereka mengklaim sudah bekerjasama dengan PT Gotion Green Energy Solutions Indonesia (Gotion Hi-tech) dan siap mengirim produksinya tahun depan.
“Saat ini TKDN Wuling Air ev 40 persen sementara roadmapnya di 2024 adalah 60 persen. Nah ketentuan itu pasti akan kami ikuti terlebih baterai adalah komponen terbesar untuk kendaraan listik,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa Wuling telah menandatangi kerjasama dengan Gotion Hi-tech yang tengah membangun pabriknya di Indonesia. Bila sudah rampung, Air ev bisa menggunakan baterai hasil produksinya.
Namun walau sudah diproduksi secara lokal, harga dari Air ev belum tentu mengalami koreksi. Pasalnya ada banyak elemen yang harus dihitung dalam menentukan harga jual sebuah produk khususnya mobil.
“Kita lihat nanti karena elemen dalam harga ada banyak bukan sekedar lokal atau non lokal tapi ada juga skala ekonomi, harga komponen, biaya produksi dan sebagainya,” tegas Dian.
Sementara itu Danang Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors Indonesia mengatakan komponen produksi lokal sudah cukup tersebar. Jumlah tersebut pun bisa terus bertambah dari waktu ke waktu.
“Komponan yang sudah diproduksi di dalam negeri mulai dari panel-panel interior, beberapa part eksterior juga stampingnya sudah lokal hingga beberapa aksesoris kelistrikan,” pungkasnya.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
19 Maret 2024, 14:03 WIB
06 Maret 2024, 19:19 WIB
20 Februari 2024, 18:49 WIB
15 Februari 2024, 23:11 WIB
02 Februari 2024, 21:20 WIB
Terkini
29 Maret 2024, 11:00 WIB
Menurut Dishub DKI Jakarta, JLNT Casablanca ditutup guna mengurangi motor yang sering melintasi jalan tersebut
29 Maret 2024, 09:00 WIB
Harga mulai Rp 300 jutaan, VinFast VF e34 dijual di pasar Indonesia menggunakan skema penyewaan baterai
29 Maret 2024, 07:00 WIB
Diskon tarif tol saat mudik lebaran 2024 diperkirakan mencapai 20 persen sehingga memudahkan masyarakat
29 Maret 2024, 05:58 WIB
Ada dua fasilitas disediakan Polrestabes Bandung, berikut jadwal dan lokasi SIM keliling Bandung hari ini
29 Maret 2024, 05:58 WIB
Buat warga Ibu Kota, SIM Keliling Jakarta bisa ditemukan di lima lokasi berbeda jelang akhir pekan seperti ini
28 Maret 2024, 23:08 WIB
Suzuki tambah jumlah bengkel siaga selama mudik Lebaran 2024 yang digelar selama 10 hari mulai pekan depan
28 Maret 2024, 21:00 WIB
Pabrikan China kembali ramaikan pasar otomotif, BAIC resmi masuk Indonesia membawa model SUV dan offroader
28 Maret 2024, 20:46 WIB
Melihat peluang yang ada di dunia, tekad India jadi produsen cip semikonduktor cukup besar mengalahkan Taiwan