TRENOTO – Budi Setiyadi, Ketua Asosiasi Sepeda Motor Listrik Indonesia atau Aismoli dukung program insentif kendaraan listrik dari pemerintah. Hal ini karena dengan bantuan tersebut perkembangan otomotif berbasis baterai dapat lebih cepat.
Berdasarkan data Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika Kementerian Perindustrian, saat ini sebanyak delapan perusahaan dengan 13 model telah memenuhi aturan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) 40 persen. Tak heran bila pihaknya tidak ingin kehilangan momentum.
“Aismoli akan menindaklanjuti sebaik mungkin dengan mendukung pelaksanaannya di lapangan. Kami tidak ingin kehilangan momen untuk turut serta dalam program ini,” tegasnya kemudian.
Sebelumnya diberitakan bahwa Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2023 tentang Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah untuk Pembelian Kendaraan Bermotor Lisrik Berbasis Baterai Roda Dua sudah diterbitkan. Di dalamnya mengatur banyak hal termasuk jumlah kendaraan yang diberikan bantuan.
Di pasal 4 poin 3 disampaikan bahwa program bantuan paling banyak 200.000 unit pada tahun anggaran 2023 dan paling banyak 600.000 unit untuk 2024.
Jumlah tersebut dinilai sudah cukup besar sehingga dapat membuat masyarakat membeli kendaraan listrik. Hal ini disampaikan oleh Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.
"Kami menyadari sepenuhnya bahwa harga KBLBB di Indonesia saat ini masih mahal bagi sebagian masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah mengambil langkah lebih jauh dengan memberikan bantuan kepada masyarakat yang ingin membelinya," tegas Menko Senin (20/03).
Sementara itu Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian menuturkan bantuan kendaraan roda dua elektrik bakal dibatasi. Nantinya setiap orang hanya berhak mendapatkan sekali saja.
Langkah tersebut dilakukan menyesuaikan NIK (Nomor Induk Kependudukan) serta VIN (Vehicle Identification Number). Dengan demikian penyalurannya akan lebih merata.
“Dipastikan agar tepat sasaran kami sudah menyiapkan sebuah skema sesuai permintaan Kementerian Keuangan dan melibatkan beberapa lembaga termasuk perbankan,” katanya.
Di sisi lain ada beberapa syarat harus dipenuhi para manufaktur guna menerima insentif. Salah satunya mengenai TKDN pada sebuah motor.
“Sudah diproduksi di dalam negeri TKDN mencapai 40 persen atau lebih. Selain itu produsen yang unitnya mendapatkan bantuan tidak menaikkan harga hingga Desember 2023,” tutur Agung.
Alva Cervo resmi mengaspal dengan banderol mulai Rp37 jutaan dan memiliki teknologi baru yang memudahkan
Motor listrik baru Alva bakal meluncur hari ini atau Sabtu (27/5), hal itu diketahui dari postingan sosial media mereka
Resmi masuk Indonesia, Shoei X-15 dipasarkan dengan harga mulai dari Rp11.6 juta dan ada grafis Marquez
Buat Anda yang minat memiliki Yamaha Xmax Connected 250, bisa melihat skema cicilannya secara lengkap di sini
Nolan N30-4 meluncur dan menawarkan fitur anti gerah karena dibekali banyak ventilasi berukuran besar
Kymco KRV 200 meluncur untuk pasar Eropa, jadi rival baru Honda Vario jika diperkenalkan di Indonesia
Pameran kendaraan listrik PEVS 2023 resmi berakhir, motor listrik Kymco iONEX jadi prototipe terfavorit
Vespa Dual meluncur tawarkan warna baru menarik untuk Gen Z, harga mulai Rp23 jutaan untuk trim terendah
Motor listrik Greentech yang mirip dengan Honda Scoopy bisa dibeli dengan harga Rp9 juta di PEVS 2023
Kymco lakukan strategi baru guna menegaskan posisinya sebagai salah satu pabrikan motor listrik terbesar