Harga Yamaha Nmax Bekas Lebih Murah Dari Honda Scoopy

TRENOTO – Harga Yamaha Nmax bekas di pasaran kini sudah lebih terjangkau. Bahkan beberapa penjual memasang harga Nmax bekas lebih murah dari Honda Scoopy terbaru.

Terlahir sebagai skutik berdimensi gambot, Yamaha Nmax mendapat tempat tersendiri di masyarakat Indonesia. Tidak hanya itu, motor tersebut juga dibekali handling mumpuni, bagasi luas dan nyaman digunakan khususnya menempuh perjalanan jauh.

Yamaha Nmax pertama kalinya diluncurkan pada 2015 dan menjadi pelopor motor jenis skutik bertubuh besar. Setang lebar dan posisi berkendara nyaman, menjadi daya tarik bagi calon konsumen.

Setelah dipasarkan selama lima tahun, Yamaha Indonesia akhirnya meluncurkan generasi terbaru dari Nmax. Terobosannya kali ini adalah hadirnya fiitur konektivitas yang semakin memudahkan para pengendara.

Seiring dengan hadirnya model terbaru, harga Yamaha Nmax terus meningkat. Hal ini membuat beberapa calon konsumen merasa terbebani untuk memilikinya.

Walhasil pilihan selanjutnya adalah membidik unit bekasnya. Menarik karena Nmax bekas di pasaran banderolnya masih lebih terjangkau.

Sebagai contoh untuk Yamaha Nmax generasi pertama ditawarkan mulai dari Rp14 jutaan. Banderol tersebut juga masih tergantung dengan kondisi kendaraan.

Baca juga : Daftar Harga Yamaha Nmax Baru dan Bekas

Dibandingkan unit terbarunya saat dipasarkan harganya mencapai Rp24 jutaan. Artinya bekasnya kini drop sebanyak Rp10 jutaan.

Sementara calon konsumen yang hendak memiliki all new Yamaha Nmax, sebaiknya siapkan dana sekita Rp25 jutaan. Artinya terdapat selisih Rp6 jutaan jika dibandingkan kondisi barunya.

Banderol Yamaha Nmax generasi pertama cukup menggiurkan karena lebih murah daripada Honda Scoopy generasi terbaru. Adapun Honda Scoopy dipasarkan dengan harga mulai dari Rp21 jutaan.

Memiliki motor baru saat ini bisa dibilang cukup sulit. Dikarenakan produksi motor baru terhambat imbas krisis cip semikonduktor.

Yamaha Nmax dipersenjatai mesin 155 cc yang dipercaya mampu menghasilkan daya sebesar 15 hp pada 8.000 rpm. Sementara torsi puncaknya diklaim mencapai 13.9 Nm pada 6.500 rpm.

Bicara jantung pacu, tidak ada perbedaan signifikan antara generasi lawas maupun terbaru. Keduanya masih mengandalkan mesin yang sama.

Lalu urusan efisiensi bahan bakar, konsumsi bahan bakar motor ini mencapai 40 km/liter. Kondisi tersebut cukup irit mengingat kapasitas mesin dan bodinya besar.

Namun urusan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) kembali lagi dengan cara penggunaan kendaraan.