Honda Super Cub 110 2022 Resmi Meluncur, Ada Cakram dan ABS

Telah menggunakan rem cakram dan dibekali fitur ABS, Honda Super Cub 110 2022 diluncurkan untuk pasar Jepang

Honda Super Cub 110 2022 Resmi Meluncur, Ada Cakram dan ABS

TRENOTO – Honda Super Cub 110 2022 resmi meluncur dengan penambahan fitur baru pada pengereman. Model klasik tertinggi Honda tidak mengalami perubahan wujud alias sama saja dengan versi sebelumnya.

Sebagai motor klasik, bentuk lampu depan bulat yang identik dengan Super Cub masih dipertahankan. Meskipun teknologinya sudah mengaplikasikan LED layaknya motor modern.

Sama dengan seinnya yang bentuknya masih bulat dan menyatu bersama lampu depan dalam satu frame. Unsur klasik pada motor ini semakin kental berkat sayap berkelir putih.

Lalu ada emblem super cub di bawah setang, dengan desain sama seperti versi sebelumnya. Identitas kendaraan juga hadir pada bagian samping atau tepatnya di bawah jok.

Photo : greatbiker

Adapun jok versi terbaru sangat irit karena hanya bisa menampung satu pengendara. Karena di belakangnya terdapat alas berbahan besi untuk membawa barang atau boks.

Seperti disebutkan di atas, ubahan tampilan tidak terlalu mencolok pada Honda Super Cub 110 2022. Pembedanya hanya bisa terlihat pada sektor kaki-kaki.

Honda Super Cub 110 2022 kini sudah menggunakan rem cakram dan fitur ABS (Anti-lock Braking System). Sedangkan rem belakangnya masih mengandalkan teromol atau drum brake.

Lalu penggunaan pelek 17 inci dan berbahan alumunium kini disertai dengan ban tubeless.

Jantung mekanis kuda besi ini dijejalkan 109 cc satu silinder 4-tak SOHC. Volume silindernya bore 47.0 x stroke 63.1 mm, berubah dari sebelumnya 50.0 x 55.6 mm.

Besaran tenaganya di atas kertas mencapai 7.8 hp dan diklaim telah meningkat. Sementara torsi puncaknya disebutkan meningkat namun tidak ada keterangan besarannya.

Photo : greatbiker

Meskipun telah disematkan berbagai fitur modern, namun mesin motor berlambang sayap mengepak masih mengandalkan pendingin udara.

Ketinggian jok dari tanah diklaim mencapai 738 mm sehingga cukup tinggi dibandingkan skutik low entry yang hanya 600-an mm.

Motor bertampang klasik yang merupakan salah satu legenda dari Honda ini memiliki bobot maksimum 101 kg. Maklum saja bodinya didominasi bahan besi mulai dari depan hingga belakang.

Motor ini baru dipasarkan di Jepang dan belum ada tanda-tanda akan ditawarkan di negara lainnya.


Terkini

mobil
Neta Kantongi 108 SPK di PEVS 2024

Ada Varian Baru, Neta Kantongi 108 SPK di PEVS 2024

Varian terbaru hadir dengan banderol yang lebih kompetitif, Neta kantongi 108 SPK di gelaran PEVS 2024

mobil
Ganjil genap puncak

Ganjil Genap Puncak Digelar Lebih Lama, Sambut Libur Panjang

Ganjil genap Puncak digelar lebih lama yaitu pada 8 hingga 12 Mei untuk menyambut libur dan cuti bersama

news
Lokasi SIM Keliling Bandung

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024

Dua fasilitas SIM keliling Bandung masih bisa dimanfaatkan hari ini Rabu 8 Mei 2024 mulai pukul 09.00 WIB

news
Lokasi SIM Keliling Jakarta Sebelum Libur Kenaikan Isa Al Masih

Lokasi SIM Keliling Jakarta Sebelum Libur Kenaikan Isa Al Masih

Polda Metro Jaya menghadirkan layanan SIM Keliling Jakarta hari ini atau sebelum libur kenaikan Isa Al Masih

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 8 Mei 2024, Masih Ketat Jelang Libur Panjang

Ganjil genap Jakarta 8 Mei 2024 dijaga ketat oleh petugas di lapangan meski menjelang libur akhir pekan

mobil
Penjualan Suzuki Global di 2024

Penjualan Suzuki Global Kuartal I 2024 Capai 800.000 Unit

Penjualan Suzuki Global tembus 800.000 unit, meski angka ekspor turun buat pertama kalinya dalam tiga tahun

news
Pembatasan Usia Kendaraan

Wacana Pembatasan Usia Kendaraan Ditinjau Ulang, Ini Ketentuannya

Diklaim bisa membantu mengurangi polusi, wacana pembatasan usia kendaraan kembali ditinjau untuk diterapkan

mobil
Harga Kona Electric Diumumkan di GIIAS 2024, Segini kisarannya

Harga Hyundai Kona Electric Diumumkan di GIIAS 2024

Menurut Haryiadi Kaimuddin harga Hyundai Kona Electric diumumkan di GIIAS 2024 beberapa bulan mendatang