Formula E Jakarta Habiskan Dana Rp130 Miliar

Siap berlangsung awal Juni mendatang, biaya penyelenggaraan Formula E Jakarta diklaim mencapai Rp130 miliar

Formula E Jakarta Habiskan Dana Rp130 Miliar

TRENOTO – Siap digelar dalam waktu dekat, biaya penyelenggaraan Formula E Jakarta berada di kisaran Rp120 hingga Rp130 miliar. Hal ini dikarenakan beragam persiapan harus dilakukan agar ajang balap mobil listrik di Sirkuit Ancol berjalan maksimal.

"Untuk aspalnya, kan sudah tahu hampir Rp60 miliar, selebihnya pembangunan grandstand dan segala macamnya," kata Ahmad Sahroni selaku Ketua Komite Penyelenggara Formula E Jakarta

Khusus pembangunan sirkuit sepanjang 2,4 kilometer oleh kontraktor PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama menelan anggaran Rp60 miliar. Menyerupai bentuk kuda lumping, sirkuit tersebut memiliki 18 tikungan. 

Selain biaya pembangunan sirkuit, panitia juga membangun fasilitas pendukung lainnya seperti panggung penonton dan garasi pembalap (paddock).

Photo : Antara

Saat ini panitia telah menjual 60 ribu tiket untuk penonton Formula E Jakarta. Terdiri dari lima kategori kelas, yakni Festival Ancol, Festival Circuit, grandstand, VIP dan VVIP, harga terendah mulai dari Rp250 ribu.

Sedangkan harga tiket termahal berada di kelas VVIP untuk kategori Jakarta Royal Suite mencapai Rp10 juta. Selain menonton balapan, panitia juga menyiapkan hiburan tambahan dari artis Ibu Kota serta pameran UMKM DKI Jakarta.

Merupakan sirkuit permanen yang berada di kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, terdapat beberapa acara lain yang juga menggunakan arena tersebut.

Photo : Istimewa

Sebelumnya, BUMD DKI PT Jakarta Propertindo (Jakpro) mengatakan bila terdapat tujuh agenda lain usai hajatan Formula E berlangsung. 

"Selesai ini (Jakarta E-Prix) masih ada tujuh lagi kegiatan di Sirkuit Formula E. Pada tahun ini di-'booked' tujuh (kegiatan)," kata Widi Amanasto selaku Direktur Utama Jakpro.

Meski demikian, Widi enggan menyebutkan secara rinci kegiatan apa saka yang akan diselenggarakan di sirkuit terbaru itu. 

Sebagai informasi, ajang balap mobil listrik akan diadakan Sabtu 4 Juni 2022 mendatang. Walau sudah semakin dekat, panitia belum membeberkan susunan para pembalap yang akan berlaga dalam ajang tersebut.

Rencananya para pembalap mulai datang pada 28-29 Mei 2022 dan panitia memiliki rencana untuk memajang mobil balap replikasi di Bundaran HI saat pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB).


Terkini

mobil
Wuling Cloud EV bisa di test drive di PEVS 2024

Wuling Cloud EV Bisa Dicoba di PEVS 2024

Setelah dikenalkan pada Februari, Wuling Cloud EV bisa dicoba langsung oleh masyarajat di ajang PEVS 2024

news
Syarat Usia Pembuatan SIM Digugat, Simak Aturan yang Berlaku

Syarat Usia Pembuatan SIM Digugat, Simak Aturan yang Berlaku

Taufik Idharudin pria asal Solo, Jawa Tengah menggugat syarat usia pembuatan SIM ke Mahkamah Konstitusi

mobil
Neta akan bawa SUV baru rakitan lokal

Neta akan Bawa SUV Baru Rakitan Lokal di PEVS 2024

Neta akan bawa SUV baru rakitan lokal di ajang PEVS 2024 untuk menarik lebih banyak konsumen Tanah Air

news
Kronologi Bocah Tabrakkan Chery Omoda E5 ke Tembok di Mall

Kronologi Bocah Tabrakkan Chery Omoda E5 Display ke Tembok Mal

Bermain di dalam kendaraan display tanpa pengawasan orang tua, bocah tabrakkan Chery Omoda E5 ke tembok mal

mobil
Citroen C3 Aircross Meluncur Hari Ini, Tantang Rush dan Terios

Citroen C3 Aircross Meluncur Hari Ini, Tantang Rush dan Terios

Citroen C3 Aircross bakal meluncur hari ini, menjadi penantang Toyota Rush dan Daihatsu Terios di Indonesia

otosport
Marc Marquez Berpeluang Tinggalkan Gresini, Siap Cari Tim Baru

Marc Marquez Berpeluang Tinggalkan Gresini, Siap Cari Tim Baru

Masa depan Marc Marquez di MotoGP masih belum jelas, sebab kontraknya bersama Gresini bakal segera berakhir

mobil
Barcode Gokart

Barcode Gokart Tawarkan Sensasi Baru yang Memicu Adrenalin

Barcode Gokart sediakan mainan baru bagi masyarakat yang menyukai tantangan dan kecepatan namun tetap nyaman

mobil
Tantangan di kuartal kedua

Toyota Akui Tantangan di Kuartal Kedua 2024 akan Beragam

Toyota akui tantangan di kuartal kedua 2024 akan beragam dan harus dihadapi seluruh pabrikan kendaraan