TRENOTO – Harga BBM non subsidi mulai hari ini 1 Desember 2022 kompak mengalami kenaikan. Hal tersebut disebabkan harga minyak dunia yang merangsek naik.
Dilansir Katadata dari laman resmi Shell Indonesia, harga BBM (Bahan Bakar Minyak) merek Shell meningkat Rp340 hingga Rp970 per liter. Sementara BP AKR juga mengalami kenaikan sebesar Rp280 – 890 per liter.
Untuk BBM Shell terpantau melakukan ubahan pada harga jual BBM di kawasan Banten, Jawa Barat dan Jawa Timur. Sedangkan untuk BBM BP AKR tidak ada keterangan resmi.
Untuk pasar Jawa Timur Shell Diesel Extra dibanderol Rp18.660 dan Sumatera Utara Shell Super dihargai Rp14.490, V-Power Rp15.430 dan Diesel Extra Rp19.000 per liter.
Harga Shell Super yang sempat lebih murah daripada Pertamax kini menjadi terbalik. Harga Pertamax dengan adanya penyesuaian menjadi lebih murah dari Shell Super.
Pom bensin BP AKR juga menaikkan harga jual beberapa produk unggulannya mulai hari ini. Berdasarkan laman bp.com sejumlah produk BBM mengalami kenaikan seperti di bawah.
“Sudah menjadi komitmen kami untuk melakukan inovasi agar dapat selalu menghadirkan bahan bakar berkualitas di Indonesia. Harga BBM BP dapat berubah sewaktu-waktu berdasarkan fluktuasi harga minyak dunia,” tulis pengumuman BP.
Selain dua merek penyedia BBM di Indonesia, Vivo tidak ikut menaikkan harganya. Tercatata bahwa harga produk-produk mereka masih sama harganya.
Pertamina juga kompak menaikkan harga BBM non subsidi mereka mulai hari ini. Perusahaan energi milik pelat merah tersebut mengerek banderol Pertamax Turbo dan Dexlite.
Adapun kenaikkannya bervariasi setiap daerah. Tidak hanya naik namun terdapat banderol yang turun.