Cari BBM Murah, Ini Daftar SPBU Vivo di Jakarta dan Sekitarnya
05 September 2022, 18:53 WIB
Harga BBM Vivo naik Rp2000 sehingga tidak lagi menjadi pilihan termurah untuk masyarakat Indonesia dua hari terakhir
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Sempat menjadi yang termurah di Indonesia, harga BBM Vivo naik signifikan dibanding sebelumnya. Berdasarkan pantauan TrenOto, harga Revvo 89 sebelumnya hanya Rp8.900 per liter kini menjadi Rp10.900 per liter.
Itu artinya, BBM termurah mereka naik Rp2.000 dan menjadi lebih mahal Rp900 bila dibandingkan Pertalite. Sementara untuk pilihan produk lain harganya tidak berubah, seperti Revvo 92 yang dibanderol Ro15.400 per liter serta Revvo 95 dijual Rp16.100 per liter.
Hal ini tentu sangat disayangkan karena sebelumnya Vivo menjelma menjadi dambaan baru masyarakat yang menginginkan BBM murah. Maklum, selisih harganya memang cukup jauh dibanding Pertamina setelah Pertalite mengalami kenaikan Rp2.350 menjadi Rp10.000 per liter.
Kenaikan pun dikabarkan karena adanya desakan dari pemerintah agar BBM termurah di Indonesia tetap dipegang oleh Pertamina. Namun anggapan tersebut pun langsung ditepis oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Mereka menegaskan bahwa pihaknya tidak melakukan intervensi apapun terhadap penetapan harga Jenis Bahan Bakar Minyak Umum (JBU). Hal ini disampaikan oleh Tutuka Ariadji, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi.
“Menteri ESDM menetapkan Harga Jual Eceran (HJE) Jenis BBM Tertentu dan Jenis BBM Khusus Penugasan. Sedangkan HJE Jenis BBM Umum dihitung serta ditetapkan oleh Badan Usaha,” ungkapnya dalam keterangan resmi.
Untuk mengendalikan harga di konsumen, pemerintah hanya menetapkan formula batas atas. Bersama ini maka BBM mengacu pada harga acuan pasar MOPS/Argus dan biaya distribusi dengan margin badan usaha maksimal 10 persen.
Hal ini telah ditetapkan dalam Kepmen ESDM No 62.K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang disalurkan melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum dan/atau Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan.
“Pemerintah akan menegur badan usaha bila menjual BBM melebihi batas atas. Penetapan harga jual di SPBU saat ini merupakan kebijakan badan usaha yang dilaporkan ke Menteri cc. Dirjen Migas sehingga tidak benar Pemerintah meminta untuk menaikkan harga," pungkas Tutuka Ariadji.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
05 September 2022, 18:53 WIB
05 September 2022, 14:54 WIB
Terkini
27 April 2024, 08:00 WIB
Tarif Tol Bali Mandara naik hari ini, berlaku untuk semua golongan termasuk sepeda motor yang melintas
27 April 2024, 07:12 WIB
Hingga batas waktu yang telah ditentukan, Jeep Rubicon Mario Dandy Satriyo tidak laku dilelang Kejari Jaksel
26 April 2024, 21:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik murni atau BEV tengah lesu, pabrik EV Hyundai akan mulai produksi mobil hybrid
26 April 2024, 20:00 WIB
Penjualan Suzuki Maret 2024 naik 14 persen dibanding bulan sebelumnya berkat XL7 Hybrid yang laris manis
26 April 2024, 19:25 WIB
Merujuk data dari rilis resmi KFA, gaji Pratama Arhan mencapai Rp 9 miliar atau setara dengan Hyundai Ioniq 6
26 April 2024, 19:16 WIB
Dua model hadir buat konsumen Indonesia, ini spesifikasi GAC Aion Y Plus yang bakal jadi rival BYD Atto 3
26 April 2024, 17:12 WIB
Hyundai Ioniq 6 direcall karena adanya kesalahan pemasangan baut dan bisa menyebabkan kerusakan lebih luas
26 April 2024, 17:04 WIB
Harga Vespa Rizky Ridho mulai Rp 30 jutaan saja, seperti ditemukan KatadaOTO di laman jual beli motor bekas