1,8 Juta Kendaraan Bakal Tinggalkan Jakarta di Mudik Lebaran 2024
04 April 2024, 08:00 WIB
Kementeriann PUPR siap menerapkan transaksi nirsentuh MLFF segera gantikan E-Toll secara bertahap mulai akhir 2022
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR menargetkan transaksi nirsentuh MLFF atau Multi Lane Free Flow (MLFF) segera gantikan E-Toll akhir tahun ini. Melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), penerapan akan dilakukan secara bertahap di beberapa ruas jalan tol.
"Untuk tahap awal implementasi dimulai dengan masa transisi pada beberapa ruas jalan tol, dimana sebagian gardu pada setiap gerbang tol masih dapat menggunakan kartu tol elektronik," kata Danang Parikesit selaku Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR dalam keterangan resminya.
Masih menjadi pembahasan, Danang menegaskan bila pihaknya belum memberikan kepastian terkait ruas tol mana yang akan menerapkan sistem ini.
"Nantinya, teknologi yang diterapkan pada MLFF yaitu menggunakan Global Navigation Satelit System (GNSS) yakni sistem yang memungkinkan melakukan transaksi melalui aplikasi di smartphone dan dibaca melalui satelit," kata Danang.
Merupakan inovasi yang mengacu pada Teknologi Toll Road 4.0, peningkatan pelayanan lebih maksimal diberikan bagi pengendara sesuai dengan Transformasi, Inovasi dan Modernisasi (TIM) Jalan Tol di Indonesia.
Selain itu, penerapan teknologi transaksi MLFF juga memungkinkan pengendara untuk tidak berhenti di gerbang tol. Hal ini dapat mencegah kemacetan karena pengguna jalan tak perlu mengantre dan melakukan tapping kartu uang elektronik saat melakukan pembayaran.
Sebagai informasi, nantinya perangkat yang rencananya digunakan pada transaksi nirsentuh MLFF yakni Electronic On-Board Unit atau dikenal dengan E-OBU serta perangkat Electronic Route Ticket. Dengan alat ini, pengguna jalan tol dapat memilih titik masuk dan keluar sesuai rute perjalanan sekali pakai.
Melalui penerapan transaksi nirsentuh MLFF waktu antrean saat melakukan pembayaran menjadi nol detik. Sebelumnya pemangkasan transaksi pembayaran juga telah dilakukan dengan penggunaan uang elektronik (e-Toll).
Hanya perlu melakukan satu sentuhan, transaksi di gerbang tol hanya membutuhkan waktu maksimal 5 detik.
"Manfaat lain adalah efisiensi biaya operasi dan juga meminimalisir bahan bakar kendaraan. Selain memudahkan pengguna jalan karena bayar tol tanpa hambatan, informatif, aman, nyaman dan berkelanjutan dan juga dapat meningkatkan efisiensi pendapatan tol, serta mengurangi tingkat kemacetan pada jam-jam padat," kata Danang.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
04 April 2024, 08:00 WIB
19 Desember 2023, 18:26 WIB
20 November 2023, 07:00 WIB
15 November 2023, 09:36 WIB
07 Juni 2023, 20:40 WIB
Terkini
23 April 2024, 20:00 WIB
Rambah segmen baru untuk perluas pasar, pikap double cabin BYD Shark meluncur di Beijing Auto Show pekan ini
23 April 2024, 19:00 WIB
Moeldoko nilai penerimaan mobil listrik di pasar otomotif Indonesia sudah lebih baik ketimbang sepeda motor
23 April 2024, 18:05 WIB
Tidak terbatas usia, Barcode Gokart buka kesempatan untuk semua kalangan yang ingin berkarir sebagai pembalap
23 April 2024, 18:00 WIB
Agar tampilan tetap terlihat cantik dan mesin awet, perhatikan beberapa tips merawat mobil klasik kesayangan
23 April 2024, 17:51 WIB
Skema Cicilan Honda Stylo 160 mulai dari Rp 1 jutaan sehingga menarik untuk dipinang masyarakat Indonesia
23 April 2024, 17:24 WIB
Citroen C3 Aircross akhirnya resmi mengaspal di Indonesia, mobil tersebut dijual dengan harga Rp 289,9 jutaan
23 April 2024, 17:00 WIB
Setelah dikenalkan pada Februari, Wuling Cloud EV bisa dicoba langsung oleh masyarajat di ajang PEVS 2024
23 April 2024, 15:16 WIB
Taufik Idharudin pria asal Solo, Jawa Tengah menggugat syarat usia pembuatan SIM ke Mahkamah Konstitusi