Aspal Sirkuit Mandalika Dapat Grade A, Pebalap Masih Protes

Aspal sirkuit mandalika berhasil mendapat grade A dari FIM dan Dorna sehingga gelaran MotoGP bisa digelar di sana

Aspal Sirkuit Mandalika Dapat Grade A, Pebalap Masih Protes

TRENOTO – Pengaspalan ulang lintasan balap Mandalika sudah selesai sebelum gelaran MotoGP berlangsung di sana. Melalui proses homologasi yang dilakukan FIM dan Dorna, hasilnya memuaskan.

Sirkuit baru kebanggaan Indonesia tersebut mendapatkan Grade A dari Dorna maupun FIM. Artinya aspal sirkuit Mandalika memiliki kualitas terbaik.

“Sebagian pebalap MotoGP hadir dalam rapat yang antara lain CoC (Clerk of Course), perwakilan Ikatan Motor Indonesia, Mike Webbs selaku Race Director, Carlos Ezpeleta selaku Managing Director Dorna, Loris Capirossi (Safety Advisor Dorna), mendiskusikan mengenai masukan pebalap mengenai kondisi lintasan,” kata Priandhi Satria, Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA).

Pihaknya menyatakan setelah diskusi, FIM menyutujui untuk memberikan homologasi grade A. Sehingga ajang balap motor MotoGP tetap bisa dilakukan di Mandalika.

“Alhamdulillah lintasan sudah bisa dipakai untuk balapan tersebut (MotoGP). Tentu ini tidak lepas dari dukungan Hadi Tjahjanto sebagai komandan lapangan, kementrian-kementrian terkait, semua pihak agar kita bisa melakukan ajang ini pada Sabtu dan Minggu,” jelasnya kemudian.

Photo : istimewa

Pada saat menggelar World Superbike (WSBK), sirkuit Mandalika masih mengantungi grade B. Namun timbul masalah saat lintasan digunakan untuk sesi tes pramusim bulan lalu.

Seperti diketahui aspal sirkuit Mandalika terkelupas sehingga para pebalap mengeluhkan hal tersebut. Menurut rekomendasi FIM dan Dorna Sports, aspal mesti dikupas dan dibuat lapisan lagi.

Keluhan Pebalap atas Aspal Mandalika

Sejumlah pebalap seperti Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia mengaku jika aspal sirkuit Mandalika sudah lebih baik. Masih ada kekurangan namun dikatakan masih bisa ditolerir.

Berbeda dari dua pebalap di atas, Alex Rins menyebutkan jika lintasan Mandalika masih kotor. Disebutkan masih ada kerikil di sekitar sirkuit.

Photo : istimewa

Pada sesi latihan bebas (free practice) kedua Jumat kemarin, Marc Marquez tersungkur dari motornya. Pebalap Repsol Honda tersebut kehilangan grip ban depan dan berguling-guling di gravel.

Menurutnya kejadian tersebut bisa saja terjadi pada saat pebalap ingin mendapatkan hasil terbaik pada balapan. Ia mengatakan tengah mencari pilihan ban yang tepat untuk balapan Minggu.

Pada Jumat sore juga terlihat beberapa petugas melakukan penyiraman sirkuit. Hal ini diakui untuk mendinginkan aspal dan menyempurnakan proses pengerasan aspal di bagian bawah.


Terkini

motor
Vespa World Days 2024 Digelar, Ribuan Orang Mudik ke Italia

Vespa World Days 2024 Bakal Sedot Ribuan Orang Ke Italia

Vespa World Days 2024 kembali digelar dan tahun ini di Pontedera, Italia yang merupakan rumah skuter ikonik

mobil
Toyota Fortuner Hybrid

Toyota Fortuner Hybrid Meluncur Mulai Rp 705 Jutaan

Toyota Fortuner Hybrid meluncur menggunakan sistem mild hybrid 48V, harga trim terendah Rp 705 jutaan

mobil
Daftar Harga LCGC April 2024

Daftar Harga LCGC April 2024 Setelah Lebaran

Masih stabil dan tidak mengalami perubahan setelah Lebaran, berikut kami rangkum daftar harga LCGC April 2024

otopedia
Cara mengurus SIM hilang

Cara Mengurus SIM Hilang April 2024, Syaratnya Beragam

Persyaratan dan cara mengurus SIM hilang pada April 2024 tidak memiliki perbedaan dibanding bulan sebelumnya

news
Jadwal Ganjil Genap Puncak 19 April, Jangan Sampai Diputar Balik

Jadwal Ganjil Genap Puncak 19 April, Jangan Sampai Diputar Balik

Berikut jadwal maupun lokasi ganjil genap puncak yang bakal diterapkan Polres Bogor sejak Jumat sampai Minggu

mobil
Chery Akan Suplai Platform buat Mobil Listrik Jaguar Land Rover

Chery siap Berbagi Platform dengan Jaguar Land Rover

Menarik minat produsen Eropa, Chery siap berbagi platform untuk mobil listrik produksi Jaguar Land Rover

news
Pengendara Fortuner arogan

Pengendara Fortuner Arogan Berpelat TNI Terancam Penjara 6 Tahun

Pengendara Fortuner arogan berpelat TNI terancam penjara enam tahun sesuai pasal 263 KUHP tentang Pemalsuan Surat

otopedia
Syarat penggunaan pelat dinas TNI

Ini Syarat Penggunaan Pelat Dinas TNI, Tak Bisa Sembarangan

Syarat penggunaan pelat dinas TNI ternyata cukup rumit sehingga tidak sembarangan orang bisa memakainya