Marc Marquez Berpeluang Tinggalkan Gresini, Siap Cari Tim Baru
23 April 2024, 09:56 WIB
Marc Marquez menggila di MotoGP Austin 2022 karena sempat tercecer namun berhasil bangkit dan finish keenam
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Marc Marquez menggila di MotoGP Austin 2022 meskipun sempat mengalami masalah misterius saat start. Sempat melorot hingga posisi paling belakang, namun pebalap tim Repsol Honda tersebut berhasil bangkit dan finish di posisi keenam.
Sebagai pebalap yang memiliki rapor paling mentereng di COTA (Circuit of the America), Marquez digadang-gadang akan memenangkan balapan. Ia diyakini bisa menyingkirkan para rider Ducati yang berada di depannya.
Namun apa yang terjadi saat start berubah drastis, karena motor Honda RC213V miliknya tidak berfungsi baik. Walhasil Ia langsung tertinggal oleh pebalap lain di belakangnya.
Berbekal memori manis di sirkuit COTA, Marquez melibas para pebalap di depannya dengan mudah. Hanya butuh beberapa lap saja Ia sudah berada di urutan 10 besar.
Hal ini berkat pengembangan motor yang brilian dari tim Honda. Bahkan dikatakan pengembangan motor hanya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan Marquez seorang.
“Mulai sekarang, hanya Marc yang akan didengarkan dalam pengembangan motor. Itu jelas terlihat,” kata Stefan Bradl seperti dikutip Speedweek.
Meskipun tampil oke di MotoGP Austin 2022, namun pihak Honda masih melakukan penyelidikan. Khususnya pada insiden yang menyebabkan Marquez terlempar hingga posisi buncit.
“Kami mengalami masalah teknis pada saat start. Honda menginvestigasi apa yang terjadi karena semenjak start motornya menggila,” ucap Marquez.
Ia mengatakan bahwa terdapat alarm menyala pada bagian dashboard motor. Hal tersebut mulai tampak setelah Ia mengaktifkan fitur launch control.
“Saya takut motor mengalami masalah yang lebih serius, karena tidak bisa berakselerasi dengan sempurna. Saya seperti berjalan dengan pembatasan kecepatan namun setelah tikungan pertama mulai membaik,” jelas Marquez.
Ia menyebut bahwa motornya mulai membaik setelah tikungan pertama, namun tidak dalam kondisi sempurna. Dikatakan kemudian Ia balapan dengan kondisi alarm menyala di motornya.
“Setelah tikungan pertama balapan baru dimulai bagi saya, seperti balapan sprint. Saya tahu bahwa membalap 20 putaran dengan 100 persen risiko,” tuturnya.
Ketika balapan menyisakan enam putaran lagi, fisik Marquez mulai kewalahan sehingga tidak bisa lagi merangsek ke depan.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
23 April 2024, 09:56 WIB
22 April 2024, 13:45 WIB
19 April 2024, 21:46 WIB
18 April 2024, 14:00 WIB
18 April 2024, 09:00 WIB
Terkini
23 April 2024, 20:00 WIB
Rambah segmen baru untuk perluas pasar, pikap double cabin BYD Shark meluncur di Beijing Auto Show pekan ini
23 April 2024, 19:00 WIB
Moeldoko nilai penerimaan mobil listrik di pasar otomotif Indonesia sudah lebih baik ketimbang sepeda motor
23 April 2024, 18:05 WIB
Tidak terbatas usia, Barcode Gokart buka kesempatan untuk semua kalangan yang ingin berkarir sebagai pembalap
23 April 2024, 18:00 WIB
Agar tampilan tetap terlihat cantik dan mesin awet, perhatikan beberapa tips merawat mobil klasik kesayangan
23 April 2024, 17:51 WIB
Skema Cicilan Honda Stylo 160 mulai dari Rp 1 jutaan sehingga menarik untuk dipinang masyarakat Indonesia
23 April 2024, 17:24 WIB
Citroen C3 Aircross akhirnya resmi mengaspal di Indonesia, mobil tersebut dijual dengan harga Rp 289,9 jutaan
23 April 2024, 17:00 WIB
Setelah dikenalkan pada Februari, Wuling Cloud EV bisa dicoba langsung oleh masyarajat di ajang PEVS 2024
23 April 2024, 15:16 WIB
Taufik Idharudin pria asal Solo, Jawa Tengah menggugat syarat usia pembuatan SIM ke Mahkamah Konstitusi