Link Live Streaming MotoGP Spanyol 2024: Kans Acosta Cetak Rekor
26 April 2024, 10:00 WIB
WSBK dan MotoGP di Mandalika terancam batal digelar adanya karena ancaman sanksi dari badan anti doping internasional (WADA)
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Gelaran MotoGP dan World Superbike (WSBK) di Mandalika, terancam batal terkait sanksi yang akan diberikan oleh Badan Antidoping Dunia (WADA). Indonesia dianggap tidak mematuhi aturan yang ditetapkan.
Sekadar informasi, WADA akan memberikan sanksi pada Indonesia yakni larangan menggelar event olahraga sekelas internasional. Padahal sejatinya WSBK akan digelar November 2021 dan MotoGP pada Maret 2022.
Terkait hal ini, Menpora Zainudin Amali angkat bicara untuk menjelaskan duduk masalahnya. Ia menceritakan situasi yang tengah terjadi saat ini hingga ramai menjadi perbincangan.
“Ancaman itu muncul terkait pengiriman sampel. Pada Maret 2020, covid-19 mulai menyebar di Indonesia, dan tidak ada kegiatan olahraga, sehingga sampel tidak terpenuhi,” ucapnya seperti dikutip Crash.
Lebih jauh Ia menjelaskan bahwa saat ini Indonesia belum benar-benar dijatuhi sanksi. Sehingga kabar yang beredar luas belakangan dikatakan masih terlalu jauh.
“Indonesia belum dihukum, jadi kita masih bisa menggelar kegiatan olahraga. Jadi, Jangan dibayangkan Indonesia tidak bisa menggelar kompetisi Internasional atau mengirim atlet ke luar negeri,” jelasnya kemudian.
Ia menyatakan bahwa peringatan dari WADA merupakan buntut dari ketidakpatuhan. Namun Indonesia masih memiliki kesempatan untuk melakukan klarifikasi sehingga tidak jadi terkena sanksi.
“Jadi saya tegaskan disini mengenai yang tidak boleh menyelenggarakan kegiatan internasional, kita dilarang menggunakan nama Indonesia atau Lagu Indonesia Raya, Merah Putih dan lain sebagainya itu sudah jelas,” tuturnya.
Indonesia sendiri dikatakan telah memenuhi ketentuan yang diminta oleh WADA. Pemerintah telah mengirim sampel uji doping PON Papua XX 2021, sehingga ambang batas minimal Indonesia dapat terpenuhi.
Sampel tersebut akan dikirimkan ke laboratorium di Qatar. Hal ini dikarenakan Indonesia belum memiliki fasilitas yang terakreditasi dan terstandar internasional.
Adapun sampel tersebut akan diawasi melalui Agensi Anti-Doping Jepang (JADA), sebagai salah satu lembaga anti-doping yang sudah terakreditasi dan terstandarisasi secara internasional.
Zainudin meyakini bahwa MotoGP Mandlika akan tetap berjalan dan mewanti-wanti agar masyarakat tidak perlu khawatir.
Sekadar informasi, selain Indonesia yang juga mendapatkan teguran dari WADA adalah Korea Utara dan Thailand.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
26 April 2024, 10:00 WIB
23 April 2024, 09:56 WIB
22 April 2024, 13:45 WIB
19 April 2024, 21:46 WIB
18 April 2024, 14:00 WIB
Terkini
26 April 2024, 19:25 WIB
Merujuk data dari rilis resmi KFA, gaji Pratama Arhan mencapai Rp 9 miliar atau setara dengan Hyundai Ioniq 6
26 April 2024, 19:16 WIB
Dua model hadir buat konsumen Indonesia, ini spesifikasi GAC Aion Y Plus yang bakal jadi rival BYD Atto 3
26 April 2024, 17:12 WIB
Hyundai Ioniq 6 direcall karena adanya kesalahan pemasangan baut dan bisa menyebabkan kerusakan lebih luas
26 April 2024, 17:04 WIB
Harga Vespa Rizky Ridho mulai Rp 30 jutaan saja, seperti ditemukan KatadaOTO di laman jual beli motor bekas
26 April 2024, 15:00 WIB
Dipakaikan tambahan bodykit bergaya offroad mirip Ford Ranger Raptor, ini inspirasi modifikasi Toyota Hilux
26 April 2024, 12:00 WIB
Hyundai akui kualitas timnas U23 setelah kalahkan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U23 2024
26 April 2024, 11:00 WIB
Punya ukuran tidak jauh beda dari Dolphin, mobil konsep BYD Ocean-M debut global di Beijing Auto Show 2024
26 April 2024, 10:00 WIB
Pedro Acosta memiliki peluang besar buat mencetak rekor jika berhasil meraih podium di MotoGP Spanyol 2024