Maverick Vinales dan Aprilia RS-GP Ancam Dominasi Ducati
18 April 2024, 14:00 WIB
Terkuak fakta kalau Rossi nyaris gabung Suzuki pada MotoGP 2012 namun hal itu tidak urung terjadi lantaran keduanya tidak berjodoh
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Pembalap Valentino Rossi nyaris gabung Suzuki sebelum pindah dari Yamaha ke Ducati. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Davide Brivio sang manajer tim asal Jepang.
Saat itu dia mengaku mendapat telepon dari Shinici Sahara, Bos Suzuki tentang kembalinya mereka ke dunia MotoGP dengan menggaet The Doctor sebagai jokinya.
“Awal tahun 2012 Shinichi menghubungi saya. Dia berkata kami benar-benar ingin kembali dan akan melakukannya pada 2014, jadi saya ingin tahu apakah Rossi tertarik bergabung proyek ini,” ujar Brivio seperti dikutip dari Crash, Senin (26/12).
Mendapat tawaran dari Suzuki, Brivio tentu saja langsung berdiskusi bersama sang pembalap. Sayangnya ada kendala krusial di antara mereka.
Rencana manis yang telah disusun tersebut urung terjadi. Sebab kontrak pemilik nomor 46 bersama Ducati berkahir pada 2012.
Namun Suzuki baru bisa meramaikan trek balap pada 2014. Hal tersebut lantas ditolak Rossi, sebab dia tidak mau menunggu selama satu tahun untuk mengisi kursi pembalap regular.
“Dan itulah yang saya katakan kepada Shinichi Sahara, terima kasih atas minat Anda tetapi kami tidak dapat melakukan apa-apa,” lanjut Brivio.
Tak berhenti sampai disitu usaha Suzuki membawa Rossi ke paddock mereka. Sahara menghubungi Brivio kedua kalinya.
Bahkan mereka ingin membangun markas di negeri Pizza agar peraih sembilan kali gelar juara dunia mau bergabung. Akan tetapi daya mereka pupus kembali setelah ditolak mentah-mentah.
“Ketika Sahara menghubungi saya untuk Valentino, dia juga mengatakan bahwa mereka bersedia membuat markas tim di Italia agar tetap dekat dengannya. Jadi ide mendirikan markas di Italia sudah ada,” ungkapnya.
Segala usaha tersebut akhirnya benar-benar tidak terjadi. Rossi akhirnya memilih berlabuh ke Yamaha setelah pergi dari Ducati.
Sedangkan Suzuki tidak akan pernah mendapatkan tanda tangan dari legenda balap tersebut. Tim itu menggandeng Joan Mir dan Aleix Espargaro sebagai pembalap andalannya.
Hingga mereka bisa meraih gelar juara dunia bersama Mir pada MotoGP 2020. Namun hal buruk sepertinya tidak pernah jauh dari rombongan matahari terbit.
Masalah keungan dialami membuat skuat milik Sahara harus hengkang dari ajang balap para dewa. Sedangkan Rossi memutuskan pensiun dari dunia yang telah membesarkannya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
18 April 2024, 14:00 WIB
13 April 2024, 19:22 WIB
25 Maret 2024, 12:06 WIB
25 Maret 2024, 11:00 WIB
22 Maret 2024, 14:55 WIB
Terkini
19 April 2024, 15:00 WIB
Toyota Fortuner Hybrid meluncur menggunakan sistem mild hybrid 48V, harga trim terendah Rp 705 jutaan
19 April 2024, 14:00 WIB
Masih stabil dan tidak mengalami perubahan setelah Lebaran, berikut kami rangkum daftar harga LCGC April 2024
19 April 2024, 13:00 WIB
Persyaratan dan cara mengurus SIM hilang pada April 2024 tidak memiliki perbedaan dibanding bulan sebelumnya
19 April 2024, 11:00 WIB
Berikut jadwal maupun lokasi ganjil genap puncak yang bakal diterapkan Polres Bogor sejak Jumat sampai Minggu
19 April 2024, 10:00 WIB
Menarik minat produsen Eropa, Chery siap berbagi platform untuk mobil listrik produksi Jaguar Land Rover
19 April 2024, 09:00 WIB
Pengendara Fortuner arogan berpelat TNI terancam penjara enam tahun sesuai pasal 263 KUHP tentang Pemalsuan Surat
19 April 2024, 08:00 WIB
Syarat penggunaan pelat dinas TNI ternyata cukup rumit sehingga tidak sembarangan orang bisa memakainya
19 April 2024, 07:00 WIB
Kepolisian sebut ada 8.725 mobil langgar ganjil genap saat libur Lebaran 2024 dan akan diproses secara hukum