Tes MotoGP Mandalika Hari Kedua, Keluhan Pebalap dan Cium Aspal

TRENOTO – Sirkuit Mandalika menjadi tuan rumah sesi tes pramusim MotoGP sejak Jumat (11/02). Sirkuit baru kebanggaan masyarakat Indonesia tersebut menghasilkan banyak cerita unik dan menggemaskan.

Mulai dari kedatangan pebalap, pelanggaran zona bubble, borong pulsa, hingga menyoroti slogan Power of Emak-emak. Cerita unik tes MotoGP Mandalika tersebut kian ramai diperbincangkan khalayak.

Namun mulai kemarin, cerita pebalap fokus pada pengembangan motor dan kondisi sirkuit. Tes Pramusim MotoGP sendiri adalah kesempatan para pebalap dan tim mengembangkan motor jelang musim bergulir.

Setelah melakukan tes di Sepang, Malaysia akhir pekan lalu. Para pebalap berkesempatan untuk sekali lagi mencoba berbagai komponen pada motor barunya di Mandalika.

Keluhan Pebalap MotoGP

Sebagai sirkuit baru, Mandalika memang masih minim pengalaman dalam menggelar balapan sekelas internasional. Pada hari pertama kemarin, sirkuit diguyur hujan dan mengakibatkan lumpur dan tanah masuk ke dalam lintasan.

Hal ini tentunya membahayakan para pebalap karena bisa mengurangi daya cengkeram ban. Atas insiden tersebut, panitia menghentikan jalannya sesi tes selama satu jam untuk melakukan pembersihan.

Namun usai dilakukan pembersihan trek, sejumlah pebalap mengeluhkan kondisi lintasan yang masih kotor. Dikabarkan bahwa pebalap yang protes karena kondisi sirkuit antara lain adalah Fabio Quartararo, Francesco Bagnaia hingga Maverick Vinales.

Ketiga pebalap tersebut mengadukan keluhannya kepada Dorna Sports sebagai pemegang otorita MotoGP. Upaya pembersihan sirkuit menggunakan mesin disebut tidak cocok apalagi dilakukan pada siang hari.

“Anda tidak pernah tahu dengan cuacca di sini, kapan hujan datang. Hujan bisa kapan saja, kami tidak ingin menggunakan mesin pembersih pada siang hari agar cengkeramannya tidak hilang,” ucap Loris Capirossi, Penasihat Keselamatan FIM seperti dikutip Motorsport.

Pebalap MotoGP Cium Aspal Mandalika

Sebagai ajang balap motor prototipe yang sangat kencang, tentunya akan ada insiden terjatuh. Beberapa pebalap terjatuh dari motornya ketika tengah memacunya di mandalika.

Pada hari pertama, tercatat lima pebalap berjatuhan yakni Francesco Bagnaia, Marco Bezzecchi, Fabio Di Giannantonio, Jorge Martin dan Takaaki Nakagami. Tiga nama pertama disebut tersungkur di tempat yang sama yakni R10 (tikungan 10).

Dari semua pebalap MotoGP yang terjatuh di sirkuit Mandalika tidak mengalami cedera serius. Lalu pada hari kedua, giliran Andrea Dovizioso yang mengalami kecelakaan di sirkuit baru tersebut.

Motor Yamaha YZR-M1 milik pebalap Italia tersebut terlihat rusak parah, meskipun Dovi tidak mengalami cedera serius.